Tanjungpinang,Zonakepri-Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah menyatakan kondisi museum Kota Tanjungpinang sudah memprihatinkan dimana atap yang roboh akibat dimakan rayap dan sekarang diganti atap dari terpal belum bisa diperbaiki tahun ini.
Pasalnya, Pemerintah Provinsi Kepri yang semula menjanjikan akan merehab museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah di Jalan Ketapang Tanjungpinang tahun 2015 dengan membantu anggaran Rp 2 miliar. Ternyata belum dikucurkan bahkan turun menjadi Rp1,5 miliar. Dengan nominalitu,belum dikucurkan juga hingga angka terus turun hingga Rp800 juta. Bahkan hingga akhirnya sama sekali tak jadi dikucurkan tahun 2015 ini.
Menurut Lis Darmansyah, museum sebagai koleksi benda bersejarah, benda cagar budaya merupakan warisan budaya yang harus dijaga. Namun, kenyataannya perhatian terhadap museum masih kurang. “Jika Pemerintah Provinsi Kepri akan mengucurkan Rp1 miliar tahun 2016 mendatang, lebih baik tak usah diberikan. APBD Tanjungpinang masih sanggup untuk mengucurkan Rp1 miliar guna rehabilitasi museum,”sebutnya Rabu 25 November 2015.(rul)