
Zonakepri.com-Beberapa bulan yang lalu, telah dibangun box culvert di Dompak sebelum Kantor Camat Bukit Bestari Tanjungpinang.
Tujuan dibangunnya box culvert tersebut untuk menghindarkan terjadinya banjir di kawasan Dompak, khususnya jalanan Dompak dan sekitarnya yang menganggu arus lalu lintas.
Pada Sabtu, 2 November 2024 terjadi hujan disertai angin melanda kota Tanjungpinang mulai pagi hari sekitar pukul 08.30 Wib hingga 12.30 Wib. Meskipun hujan tidak deras, namun terjadi dalam durasi waktu yang cukup lama mengakibatkan banjir di kawasan sekitar dibangunnya Box Culvert di Dompak sebelum Kantor camat Bukit Bestari Tanjungpinang.
Burhan, pemilik rumah toko yang menjadi tempat usaha pengelasan di sekitar kawasan box culvert mengatakan banjir masuk di dalam ruko dan depan ruko. Padahal box culvert dibangun di dekat ruko.
“Memang aneh studi kelayakan dibangunnya box culvert di Dompak. Saat hujan, masih juga banjir rumah didekat Box Culvert,”terangnya.
Menurut Burhan, saat pembangunan Box Culvert beberapa bulan lalu, dirinya selaku pemilik lahan yang terdampak atas pembangunan box culvert dimana lahan miliknya termakan untuk box culvert mengaku keberatan. Pasalnya, dibangunnya box culvert tidak memiliki dasar pertimbangan yang matang. Mengingat aliran air sesungguhnya tidak di posisi sesungguhnya. Namun pembangunan Box Culvert dipaksakan terus berjalan hingga tuntas.
Hal ini terbukti saat ini, ketika hujan maka ruko di sekitar box culvert masih banjir.
“Untuk mengatasi banjir di kawasan ini butuh parit di pinggir jalan yang memadai, bukannya box culvert. Pasalnya, arus air hujan tidak masuk ke lubang box culvert, melainkan merendam pinggiran rumah warga yang berada di pinggir jalan,”paparnya. (rul)