Tanjungpinang,Zonakepri -Perkembangan Covid-19 di Kota Tanjungpinang terus mengalami penurunan kasus konfirmasi harian.
Alhamdulillah pada Sabtu (14/08/2021), nasi kotak dari Dapur Umum Pemko Tanjungpinang untuk warga isolasi mandiri (Isoman) juga berkurang.
Hal ini diutarakan oleh Jubir Penanganan Covid-19 Rustam kepada sejumlah media, lewat ponselnya.
“Hari ini tidak ditemukan pasien Covid-19 yang meninggal,” katanya seraya mengucap syukur.
Ia menjelaskan, jumlah kasus baru pun hanya meningkat 4 kasus dari 32 menjadi 36 kasus baru, sedangkan pasien yang selesai isolasi bertambah 152 orang sehingga kasus aktif turun menjadi 611 pasien.
“Tidak adanya kasus kematian dalam satu hari pada 13 Agustus 2021 ini adalah yang pertama kali selama bulan Agustus, dimana secara kumulatif dalam satu bulan berjalan angka kematian akibat Covid-19 di Kota Tanjungpinang telah mencapai 46 orang,” terang Rustam.
Lanjut Rustam, diantara pasien yang isolasi mandiri di rumah, sebanyak 400 pasien saat ini masih mendapat dukungan nasi kotak dari Pemko Tanjungpinang yang tersebar pada 17 kelurahan.
Dari seluruh kasus aktif Covid-19 yang masih ada, sebanyak 84 orang dirawat di rumah sakit, 51 orang melakukan isolasi terpadu di Lohas dan sisanya sebanyak 473 melakukan isolasi mandiri di rumah.
“Dengan perkembangan kasus yang semakin membaik ini, Tanjungpinang telah keluar dari zona merah dan masuk ke zona orange.Untuk itu, dihimbau kepada masyarakat untuk terus meningkatkan disiplin protokol kesehatan. Agar kasus konfirmasi harian tidak melonjak lagi,”pesannya
Sementara, Daftar penerima nasi kotak pasien isoman Covid-19 hari keenam sebanyak 400 pasien dengan rincian :
Kelurahan. Air raja 34 orang, Batu IX sebanyak 75 orang, Senggarang 12 orang, Kampung Bulang 9 orang, Penyengat 0, Tanjung Unggat 32 orang,
Tanjungpinang Kota 8 orang, Sei Jang 33 orang, Dompak 7 orang, Kp. Bugis 6 orang, Kamboja 10 orang, Bukit Cermin 7 orang, Kp. Baru 20 orang, Melayu Kota Piring 30 orang, Tanjung Ayun Sakti 31 orang, Tanjungpinang Barat 15 orang,Tanjungpinang Timur 21 orang, Pinang Kencana 50 orang. (heny)
