Batam,Zonakepri-Perkembangann kasus konfirmasi Covid-19 di Kota Batam mengalami lonjakan tajam, dalam sehari bertambah 98 kasus.
Penambahan kasus konfirmasi Covid-19 tersebut sebagian besar dialami karyawan swasta dan terjadinya peningkatan kasus disebabkan kontak erat kasus sebelumnya.
Ketua Bidang Kesehatan Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam Dr Didi Kusmarjadi SpOG dalam rilis penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Batam pada 22 Oktober 2020 menyebutkan dalam penambahan 98 kasus konfirmasi terdapat 2 pekerja migran indonesia yang terpapar Covid-19 yakni nomor kasus 2330 atas nama Ny P usia 40 tahun beralamat di kawasan perumahan Orchad Park Kota Batam dan nomor kasus 2331 atas nama Ny H usia 34 tahun beralamat di perumahan Buana Vista Kota Batam.
Selain itu, terdapat seorang lansia yang berusia 82 tahun bernama TnD tidak bekerja yang beralamat di kawasan perumahan Regata dengan gejala batuk berdahak, demam dan riwayat Ca Prostat. Selama menjalani perawatan di RS AB akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Dalam penambahan kasus konfirmasi di Kota Batam ditemukan adanya kasus konfirmasi akibat kontak erat, diantaranya kasus nomor 2.347, nomor 2.348, nomor 2349 dan 2350 yang tertular dari kasus kontak erat nomor 2021.
Selain itu, kasus kontak erat nomor kasus 2239 atas nama Ny A usia 59 tahun dan nomor kasus 2300 atas nama Tan HS usia 61 tahun yang tertular kasus nomor 2118.
Kasus konfirmasi akibat kontak erat yang lain yakni nomor kasus 2295 atas nama APS usia 4 tahun, nomor kasus 2296 atas nama JPS usia 15 tahun, nomor kasus 2297 atas nama IPS usia 20 tahun yang tertular kasus nomor 1923.
Selain kasus konfirmasi juga terdapat 37 kasus sembuh pada 22 Oktober 2020. Pasien sembuh tersebut diantaranya karyawan swasta, asisten apoteker, anggota Polri, ASN BUMN, guru SD, mahasiswa, Ibu Rumah Tangga, Juru Parkir, Pendeta.
“Total kasus konfirmasi Covid-19 di Kota Batam per 22 Oktober 2020 mencapai 2.390 kasus, dinyatakan sembuh 1.849 orang, meninggal dunia 65 orang dan menjalani perawatan juga isolasi 476 orang. Terdapat 314 pasien Covid-19 yang sedang menjalani perawatan di RSKI Pulau Galang,”sebutnya.(red)
