Zona Kepri

Pedagang Pasar Encik Puan Perak Lega Dibolehkan Berjualan Di Lantai Dasar Blok A

×

Pedagang Pasar Encik Puan Perak Lega Dibolehkan Berjualan Di Lantai Dasar Blok A

Sebarkan artikel ini
Pedagang berjualan di lantai dasar blok A Pasar Encik Puan Perak

Tanjungpinang,Zonakepri-Pedagang yang menempati lapak jualan di lantai 2 Blok A Pasar Encik Puan Perak pindah berjualan di lantai dasar mulai Senin 27 Mei 2024.

Selama hampir tiga minggu berjualan di lantai 2 Pasar Encik Puan Perak, pedagang mengaku tidak mendapatkan hasil. Bahkan barang dagangan membusuk.

Situmorang, pedagang yang sebelumnya berjualan di trotoar Jalan Gambir Tanjungpinang mengaku setelah dipindahkan Satpol PP dan menempati lapak jualan di lantai 2 Blok A Pasar Encik Puan Perak tidak laku dagangannya. “Semua dagangan membusuk, hasil tak ada,”ungkapnya ditemui Selasa 28 Mei 2024.

Mulai Senin 27 Mei 2024 dipicu listrik mati di Pasar Encik Puan Perak, seluruh pedagang di lantai 2 pindah ke lantai 1 atau lantai dasar yang semula akan difungsikan untuk tempat parkir kendaraan.

Sebelum menempati lantai dasar, pada Senin 27 Mei hingga Selasa 28 Mei 2024 Situmorang bersama pedagang lain sempat berjualan di pinggir jalan berdekatan dengan gedung Blok A pada pukul 03.00Wib. Namun setelah pukul 06.00 Wib ditertibkan petugas Satpol PP untuk menempati jualan di lantai 1 Pasar Encik Puan Perak Blok A.

Menurut Situmorang, sejak dibolehkan berjualan di lantai 1 banyak pedagang darimana saja mau berjualan di lantai 1 blok A Pasar Encik Puan Perak. “Sebelumnya tidak mau berjualan di lapak lantai 2 Blok A. Setelah dibolehkan berjualan di lantai 1 banyak pedagang dari mana mana datang berjualan sekarang,”ujarnya ditemui Selasa 28 Mei 2024.

Sementara itu Nurmala yang berjualan di lantai 1 juga mengaku lumayan selama dua hari jualan di lantai 1. “Dagangan saya serai, lengkuas sudah habis terjual, sekarang tinggal singkong saja,”sebut Nurmala berlega hati bisa berjualan di lantai 1 dan kembali bisa mengumpulkan rupiah untuk memenuhi kebutuhan.

Menurut Nurmala, pedagang yang berjualan di lantai 1 sudah menemui BUMD PT Tanjungpinang Makmur Bersama untuk bisa berjualan di lantai 1 bukan di lantai 2. “Sepeda motor saja butuh bensin untuk jalan. Pedagang ini butuh duit untuk berbelanja dan memenuhi kebutuhan. Kalau tidak laku, bagaimana mau hidup,”ungkap Nurmala.

Nurmala mengaku sejak berjualan di lantai 2 Blok A Pasar Encik Puan Perak tidak mendapatkan hasil. “Berjualan tak laku, hutangpun menumpuk,” keluhnya.

Pantauan di lapangan, pedagang di lantai dasar Blok A Pasar Encik Puan Perak menjual harga dagangan lebih murah dibandingkan pedagang yang berlokasi di tempat lain. Untuk harga cabai merah harga per kilo Rp60 ribu. Padahal di tempat lain harga cabai merah dijual dengan harga Rp64 ribu per kg.

Pedagang di pasar Encik Puan Perak Blok A lantai dasar rela memberikan dagangan seperti mangga untuk diambil gratis untuk pembeli yang datang. “Daripada membusuk, ambil saja gratis tak bayar,”sebut Situmorang. (rul)