Bintan

Permudah Masyarakat Dalam Cari Pekerjaan, Apri-Robby Bangun Aplikasi Lowongan Pekerjaan Secara Online

×

Permudah Masyarakat Dalam Cari Pekerjaan, Apri-Robby Bangun Aplikasi Lowongan Pekerjaan Secara Online

Sebarkan artikel ini
Calon Bupati Bintan Apri Sujadi saat menyerahkan sertifikat tanah kepada warga sebelum pelaksanaan cuti untuk berkampanye

Bintan,Zonakepri- Sejak tahun 2016 peran Pemerintah Bintan di bidang Ketenagakerjaan sempat dialihkan ke Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau karena peraturan dan perundangan.

Kemudian 2018 peran itu dikembalikan lagi sehingga dalam 2 tahun terakhir ini Bintan kembali seriusi dalam urusan ketenagakerjaan sesuai kewenangan yang diberikan.

Calon Bupati dan Wakil Bupati Bintan Apri Sujadi-Roby Kurniawan akan terus melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan beberapa perusahaan yang berinvestasi di Bintan.

Untuk itu perlu adanya database dan layanan yang terukur dari kebutuhan layanan Informasi lowongan kerja, proses rekrutmen tenaga kerja, jenis pekerjaan yang terbuka dan mudah diakses bagi pihak swasta / perusahaan yang membutuhkan karyawan dan warga yang membutuhkan pekerjaan.

“Oleh karena itu, kita bagun sebuah aplikasi ketenagakerjaan untuk informasi-informasi lowongan kerja bagi warga kabupaten Bintan” kata Apri Sujadi yang merupakan calon petahana di Pilkada Bintan 2020 itu, Minggu (18/10).

Apri Sujadi menjelaskan aplikasi ketenagakerjaan yang akan diluncurkan nanti, jika ia kembali terpilih di periode kedua, adalah memuat database berkaitan infomasi ketenagakerjaan. Yaitu, sambung Apri Sujadi, dari informasi layanan proses rekruitmen, job-job kerja yang sedang dibutuhkan oleh sebuah perusahaan, hingga data calon tenaga kerja yang sedang mencari pekerjaan.

Termasuk kebutuhan kartu kuning atau kartu tanda pencari kerja bagi calon tenga kerja, sehingga tidak perlu lagi ke kantor Disnaker, karena semuanya bisa didapatkan lewat online melalui aplikasi tersebut.

“Jadi aplikasi ketenagakerjaan ini bertujuan untuk memudahkan pencari kerja dan mengurangi angka pengangguran,” sebutnya.

Aplikasi ketenagakerjaan ini akan dirancang khusus untuk mempertemukan para pencari kerja dengan pihak perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
Ia mengatakan dengan aplikasi ini akan tersedia informasi ketenagakerjaan yang dibutuhkan oleh perusahaan selaku penyedia kerja dan calon tenaga selaku pencari kerja yang sedang membutuhkan pekerjaan.

Nantinya, lanjut Apri, semua perusahaan yang berinvestasi di Bintan, diwajibkan mengumumkan informasi lowongan kerja secara terbuka melalui aplikasi ketenagakerjaan.

Seperti jumlah tenaga kerja lokal dan terbuka memberikan informasi lowongan kerja yang dibutuhkan. Agar layanan informasi ketenagakerjaan bisa diakses oleh masyarakat luas secara online lewat aplikasi yang dibangun.

“Nantinya setiap perusahaan yang berinvestasi di Bintan diwajibkan masuk aplikasi ketenagakerjaan, untuk memberikan informasi lowongan kerja. Sehingga semua informasi lowongan kerja jadi terbuka, jadi mudah yang dapat diakses setiap saat oleh masyarakat khususnya para pencari kerja,” katanya.

Aplikasi ketenagakerjaan ini, kata Apri, juga menjadi solusi yang tepat ditengah pandemi virus corona atau Covid-19, karena dapat meminimalisir kerumuman orang saat mencari pekerjaan. Yang bisa menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bintan.

“Setiap saat kita bisa cek dari rumah tentang informasi ketenagakerjaan yang tersedia secara online. Jadi, nggak perlu repot untuk mencari informasi pekerjaan ke sana ke mari, apalagi berkerumunan sehingga bisa menekan penyebaran virus,” ujarnya.

Apri menambahkan aplikasi ini juga akan memberikan informasi bagi warga yang ingin mendapatkan pelatihan kerja dalam rangka peningkatan skill untuk memenuhi pasar kerja dimasa mendatang.
Menurutnya aplikasi ketenagakerjaan, selain memudahkan masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan, juga sekaligus sebagai upaya mengurangi angka pengangguran menuju masyarakat yang sejahtera, sehingga, sebut Apri,” Bintan benar-benar menjadi rumah kita yang teduh, yang memberikan kenyamanan dan ketenteraman hidup bagi masyarakat”.