Tanjungpinang,zonakepri- Mendekati bulan suci Ramadhan tahun 2014, kondisi harga sembako di pasar tradisional Tanjungpinang menunjukkan adanya penurunan sejumlah komoditi, disamping itu ada beberapa bahan mengalami lonjakan.
Diantara kebutuhan komoditi yang mengalami penurunan yakni cabe merah yang biasanya menembus Rp40 ribu per kilo, saat ini harga per kilo Rp22 ribu, bawang merah dari Birma Rp12 ribu per kilo, bawang merah Jawa yang sempat melambung Rp28 ribu per kilo sekarang anjlok Rp18 ribu per kilo, bawang putih Rp 14 ribu per kilo. Harga bawang putih mengalami penurunan dibandingkan beberapa minggu sebelumnya yakni Rp 16 ribu per kilo.
Menurut Ardi, pedagang sembako di Pasar Bintan Center Tanjungpinang, saat ditemui Senin 2 Juni 2014 menyebutkan, ada satu jenis bahan dapur yang terus meningkat harganya yakni tomat tembus harga Rp18 ribu per kilonya, dimana beberapa minggu lalu hanya Rp 12 ribu per kilo.
Sementara itu, pedagang daging sapi segar Buyung mengatakan harga daging saat ini masih stabil Rp120 ribu per kilo. Diperkirakan harga daging akan naik menjadi Rp130 ribu per kilo. Bahkan menjelang lebaran sekitar 2 atau 3 hari memasuki Hari Raya Idul Fitri harga diperkirakan naik juga.
“Saat ini sapi yang dipotong per hari cukup 1 ekor. Namun menjelang puasa dan tiga hari menjelang lebaran mencapai 70 ekor per hari. Kenaikan harga dipicu stok sementara permintaan akan daging sapi melonjak,” papar Buyung.
Kenaikan harga saat ini sudah terjadi untuk ayam potong mencapai Rp 33 ribu per kilo. Hakim, pedagang ayam potong mengatakan beberapa minggu sebelumnya harga ayam potong sekitar Rp30 ribu per kilonya (irul)
