Tanjungpinang,zonakepri- Gubernur Kepulauan Riau Drs. H. Muhammad Sani kembali mengunjungi masyarakatnya yang tinggal di pesisir, Minggu (27/4/2014). Adapun masyarakat pesisir yang dikunjungi Gubernur kali ini adalah Desa Lebuh, Kecamatan Belat, Kabupaten Karimun.
Sekitar 2 jam perjalanan Gubernur Kepri beserta rombongan hingga tiba di Desa tersebut mengendarai kapal Kepri 01. Pada kesempatan ini Gubernur didampingi Sekdaprov Kepri Robert Iwan Loriaux, Kadis PU Heru Sukmoro, kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Raja Ariza, Kepala Dinas Pendapatan Daerah Isdianto serta perwakilan dari Bappeda.
Tiba di Belat rombongan Gubernur disambut oleh Sekda Karimun Tengku Arif Fadillah, Camat Belat, Kades Lebuh dan tokoh- tokoh masyarakat setempat.
Ada beberapa hal yang disampaikan Gubernur pada kesempatan ini, yakni masalah rencana pembangunannya jalan yang menghubungkan jalan Sebele, Penarah, Lebuh dan Sungai Asam yang diminta masyarakat sepanjangan 15 KM. Gubernur meminta agar DED nya segera disiapkan sehingga tahun 2015 nanti sudah bisa mulai dibangun.
“Membangun itu tidak bisa sekali jadi. Walau sudah diusulkan dan kita sudah tau, tapi kali tidak ada perencanaan/ DED maka kita tidak bisa mengucurkan dana, karena kita belum tau model jalan yang akan dibangun dan pagu anggaran yang dibutuhkan. Makanya saya harap perangkat desa setempat segera menyiapkan DED nya tahun ini, sehingga tahun Deptan sudah bisa kita mulai pembangunannya,” kata Gubernur.
Selain jalan, untuk meningkatkan konektivitas di Belat, diperlukan juga akses jembatan yang menghubungkan ke pulau- pulau. Dengan demikian, jikakonektivity baik, maka pertumbuhan ekonomi juga dijamin meningkat, sehingga kesejahteraan masyarakat bisa terwujud.
“Yang terakhir adalah masalah listrik. Terus terang masalah listrik ini kita tidak bisa jawab, karena yang berwenang masalah listrik adalah PLN. Namun PLN ini sepertinya sedang sakit, sakit yang tak kunjung sembuh. Dan persoalan listrik ini bukan hanya masyarakat Belat yang merasakan, tetapi dimana- mana. Bahkan di Tanjungpinang, ibukota Provinsi Kepri saja masih bermasalah dengan listriknya. namun demikian, hal ini akan tetap kita tanyakan terus apa permasalahannya, sehingga bisa kita atasi bersama nantinya,” kata Gubernur lagi.
Terakhir, Gubernur tetap tidak lupa mengajak masyarakat untuk mensukseskan pelaksanaan MTQN XXV, mengingat Provinsi Kepulauan Riau telah dipercaya oleh Presiden menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQN dan PPKI tahun 2014 ini.
“Kita tahu bahwa MTQN XXV kita adalah tuan rumahnya. Dan kesempatan ini kita dapat 68 tahun lagi. Makanya, mari kita sukseskan kesempatan yang mungkin hanya sekali kita lakukan ini. Karena belum tahun 68 tahun mendatang kita bisa ikut lagi. Apalagi di Belat ini ada dua qariah yang akan mewakili Kepri nanti,” ujar Gubernur.
Diakhir pertemuan, Gubernur berkesempatan membuka tanya jawab dengan masyarakat, dan menyerahkan sejumlah bantuan secara simbolis.
Selanjutnya Gubernur meninjau jalan yang diinginkan oleh masyarakat. Dengan harapan tahun 2015 mendatang sudah bisa dimulai pembangunannya. (Humas)