Natuna,Zonakepri- Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna melaksanakan Gelar Budaya Dendang Piwang di Sedanau, dengan tema “Menangkal Intervensi, Mengekal Jati Diri Dengan Cultural Diversity”.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Bupati Natuna, Wan Siswandi, bertempat di Astaka Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna, pada sabtu malam (22/06/2024).
Camat Bunguran Barat, Khaidir dalam sambutanya mengucapkan terimakasih kepada Bupati Natuna telah melaksanakan kegiatan Gelar Budaya Dendang Piwang di Kelurahan Sedanau, Kecamatan bunguran barat.
Khaidir mengakui bahwasannya masyarakat Sedanau sudah lama tidak menyaksikan kegiatan seperti ini.
“Kami masyarakat sedanau sudah lama tidak ada acara seperti ini, untuk itu kami masyarakat sedanau mengucapkan terimakasih banyak kepada bupati natuna telah melaksanakan acara ini,” ucap Khaidir.
Lanjut Khaidir, kegiatan Dendang Piwang terlaksanakan dengan baik karena dukungan masyarakat Sedanau.
“Kegiatan ini bisa terlaksanakan dengan baik karena berkat dukungan kita semua baik masyarakat dan panitia,” tutup Khaidir.
Selanjutnya Sambutan Kepala Dinas Pendidikan, Hendra Kusuma menyampaikan acara ini terus bergerak keseluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Natuna untuk menghibur masyarakat natuna atau mengingatkan generasi muda.
Menurut Hendra Kusuma, Dendang Piwang merupakan pelepas rindu dengan dengan hiburan budaya.
“Dendang piwang artinya pelepas rindu dengan maksud menghibur dengan budaya kita sendiri, yaitu budaya melayu, dan kami terus berbenah dengan acara ini,” ungkap Hendra Kusuma.
Disampaikan Hendra Kusuma, Kegiatan Dendang Piwang bertujuan untuk menggali budaya melayu yang ada khususnya di Kabupaten Natuna sekaligus untuk melestarikan budaya untuk anak cucu kedepannya.
Pada kegiatan yang sama, Bupati Natuna, Wan Siswandi Dalam sambutannya menyampaikan kegiatan Budaya Dendang Piwang telah dilaksanakan pada tahun sebelumnya.
“Kegiatan ini sudah dilaksanakan tahun kemaren, tetapi digelar di Kotanya Kabupaten Natuna yaitu di Desa-desa,” Ucapnya.
Wan Siswandi juga menyampaikan tujuan dari kegiatan ini untuk menyambung tali silaturahmi.
“Dengan kegiatan ini kita bisa ketemu disini, ini merupakan sarana untuk mempersatukan kita semua,” Ungkapnya.
Dikatakan Wan Siswandi, Pemkab Natuna tidak menyewa penyayi dan penari, tetapi mengunakan penyanyi budaya melayu Natuna, agar budaya bisa terpelihara dan berkelanjutan.
“Kenapa kita datang disini, ini adalah kewajiban, karena sedanau adalah ibu dari beberapa kecamatan, karena dari kecamatan Bunguran Utara, Kecamatan Batubi dan lainnya adalah pecahan dari kecamatan ini,” Katanya.
Sebelum menutup sambutannya, Wan Siswandi berharap agar kegiatan ini bisa berjalan dengan baik sesuai dengan harapan.
(Zubadri)
