Tanjungpinang,Zonakepri- Lanud Raja Haji Fisabilillah melaksanakan Latihan Penanggulangan Huru – Hara dan Pertahanan Pangkalan dalam rangka memperkuat kesiapsiagaan personel Lanud RHF untuk menjaga sistem keamanan dalam mengantisipasi apabila terjadi hal yang tidak diinginkan, bertindak sebagai kordinator pelaksana Kadisops Lanud RHF Mayor Lek Riza Rahmat Febrianto di Baseops Bandara Raja Haji Fisabilillah. Rabu (14/12/2022).
Kegiatan ini di skenariokan dengan sekelompok massa yang menolak hasil pemilu di tahun 2024 dan berkumpul mengaspirasikan kekecewaaanya dengan menuju Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang sambil membawa spanduk, bendera dan berbagai atribut lainnya untuk melaksanakan aksi unjuk rasa dengan tuntutan bahwa hasil pemilu tahun 2024 diindikasikan penuh dengan manipulasi dan kecurangan sehingga membuat masyarakat kecewa dengan hasil pemilu di Bandara Raja Haji Fisabilillah. Massa tersebut berkumpul di depan pintu gerbang masuk Baseops Bandara Raja Haji Fisabilillah dan menunjukkan aksi anarkis, mengamuk dan menerobos masuk ke wilayah Bandara.
Pasukan Penanggulangan Huru-Hara (PHH) dan Pasukan Pertahanan Pangkalan (Hanlan) di siapkan guna mengamankan Bandara Raja Haji Fisabilillah serta memukul mundur massa demonstran yang bertindak anarkis.
Skenario tersebut merupakan Latihan Penanggulangan Huru-Hara dan Pertahanan Pangkalan yang menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Dinas Operasi sebagai program kerja Lanud Raja Haji Fisabilillah Tahun Anggaran 2022.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Operasi Lanud Raja Haji Fisabilillah Mayor Lek Riza Rahmat Febrianto, menjelaskan “Pelatihan Penanggulangan ini dilaksanakan dalam rangka untuk meningkatkan profesionalisme prajurit khususnya dalam melaksanakan tugas pokoknya untuk pengamanan alutsista dan objek vital nasional dan menanggulangi segala bentuk ancaman yang terjadi”.
Kegiatan berlangsung dalam keadaan aman dan lancar***