Tanjungpinang,Zonakepri –-Tim Basarnas masih melakukan pencarian korban yang diterkam buaya namun belum membuahkan hasil,(Selasa, 26 April 2022)
Pencarian pada hari kedua dilakukan dengan menyusuri rawa ini,sempat tertunda dikarenakan cuaca yang tidak mendukung namun setelah cuaca mereda pencarian kembali dilakukan
Bersama dengan Tim SAR lainnya, memulai pergerakan dari pukul 06:00 WIB. Penyusuran masih terus dilakukan di sekitaran wilayah Jembatan 1 Toapaya dengan menggunakan perahu karet. Hingga pukul 20:00 WIB.
Kepala Basarnas Tanjungpinang Slamet Riyadi mengatakan,sesuai dengan peraturan pencarian dilakukan hingga H+7.
“Jika korban belum juga ditemukan pada H+ 7 kita melaksanakan pemantauan”ujarnya.
Dikarenakan hingga pukul 19:00 WIB, korban masih belum juga ada tanda tanda korban ditemukan, akhirnya pencarian dihentikan akan dilanjutkan keesokan harinya.
Sebelumnya pada hari Senin, 25 April 2022, Kantor Pencarian dan Pertolongan menerima informasi dari warga di wilayah Bintan bahwa ada seorang remaja yang diserang oleh buaya pada pada pukul 15:00 WIB.
Kejadian ini bermula pada saat korban bersama sang kakek sedang mencari kerang di sekitaran Sungai Mangroove Toapaya, Kabupaten Bintan.
Saat korban Rina(13) asyik mencari kerang,tiba-tiba saja diterkam dan diseret oleh buaya.(red)