Hukrim

Remaja SMA Diduga Bunuh Diri Ditemukan Terapung di Laut Karimun

×

Remaja SMA Diduga Bunuh Diri Ditemukan Terapung di Laut Karimun

Sebarkan artikel ini
Penemuan jasad remaja putri pelajar SMA yang diduga menceburkan diri ke laut (foto: SAR Tanjungpinang)

Zonakepri.com-Pelajar SMA yang berusia sekitar 16 tahun diduga menceburkan diri ke laut di Pelabuhan Satlantas Airud Sei Besi Tanjungpinang Batu Karimun, Senin 2 September 2024 telah ditemukan mengapung pada Rabu 4 September 2024.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang Fazzli dalam keterangan pers kepada media menyatakan pelajar yang menceburkan diri ke laut telah ditemukan dalam kondisi mengapung dan telah meninggal dunia.

Aksi bunuh diri dengan menceburkan diri ke laut di Pelabuhan Satlan Airud Sei Besi Tanjung Batu Kab Tanjung Balai Karimun dengan Koordinat 0° 39.305′ N 103° 28.069′ E*.

Kronologis singkat kejadian, pada hari Senin 2 September 2024 pukul 15.40 WIB, diterima informasi dari Polair Polres Tanjung balai Karimun pada pukul 14.00 WIB korban sepulang sekolah bersama temannya mendatangi Dermaga Sanland Airud Sei Besi Tanjung Batu Kab Tanjung Balai Karimun.

“Setelah beberapa saat berbincang dengan temannya, korban tiba-tiba melompat kelaut,”terangnya.

Pada Rabu, 4 September 2024 Pukul 07.30 WIB Tim pencarian korban melaksanakan briefing pagi serta membagi  tim menjadi 3 SRU. SRU I melakukan pencarian mulai pukul 08:00 penyisiran area perairan Pelabuhan Tg. Batu Kundur ke arah barat daya sampai Tanjung Sesop dengan luas area pencarian 6 NM² menggunakan RIB 01 Pos SAR Tanjungbalai Karimun.

SRU II melakukan pencarian ke arah timur laut sampai pulau Manda dengan luas area pencarian 6 NM² menggunakan SB Polair Tanjungbalai Karimun, SB KPLP Tg.Batu dan Pompong Nelayan.

Sedangkan SRU III melakukan penyisiran secara visual melalui daratan dan didukung drone thermal.

Pada pukul 11.31 WIB, info dari Tim SAR Gabungan di lapangan bhw korban telah ditemukan meninggal dunia mengapung pada sekitar koordinat 0° 44.800’ N – 103°  33.293’ E.

Pukul 11.41 WIB, tim selesai mengevakuasi korban selanjutnya tim membawa korban selanjutnya korban di evakuasi ke RS Tanjungbatu Kundur, Tanjungbalai Karimun.

Kronologi Penemuan Korban, pada Pukul 11.31 WIB menerima info dari Tim SAR Gabungan di lapangan bahwa korban telah ditemukan meninggal dunia mengapung pada sekitar koordinat 0° 44.800’ N – 103°  33.293’ E.

Pukul 11.41 WIB, tim selesai mengevakuasi korban selanjutnya tim membawa korban dan dievakuasi ke RS Tanjungbatu Kundur, Tanjungbalai Karimun.

“Pukul 11.50 WIB, Operasi SAR diusulkan di tutup. Selanjutnya seluruh unsur di kembalikan ke satuannya masing-masing,”sebutnya.

Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian dan pertolongan  korban meliputi Kansar Tanjungpinang 10 orang,Pos SAR Tanjungbalai Karimun 5 orang, Babinsa 3 orang,Pos AL Tg Batu Karimun 3 orang,Pol Air Tanjungbalai Karimun 15 orang, Anggota Polsek Tg batu  3 orang, KPLP Tg Batu 5 orang,masyarakat dan nelayan 25 org. (rls)